Sunday, December 12, 2010

Cinta



Setiap manusia sudah mempunyai ketetapan untuk memiliki rasa cinta. Sebuah perasaan di dalam hati yang mencondongkan diri kepada sesuatu, sebuah perasaan yang sulit untuk dicegah kedatangannya.
Cinta adalah anugrah dari Allah untuk manusia, tetapi juga sebagai ujian apakah dengan cinta itu manusia akan melanggar hukum-hukumnya dan lalai, atau kah dia akan menghadap kepada tuhannya berdoa dengan penuh kekhawatiran karena takut menjadi lalai.

Cinta bukanlah suatu dosa atau kesalahan, cinta itu suci namun manusia itulah yang mengotorinya dengan penghianatan, hawa nafsu, dan emosi sesaat. Cinta bukanlah hawa nafsu dan emosi, hawa nafsu dan emosi adalah kesenangan sesaat yang biasanya akan berakhir dengan penyesalan dan "bosan".

Sebuah ungkapan "Bila kita mencintai karena manusia, maka pasti akan berakhir dengan perpisahan. Namun, bila kita mencintai karena Allah, maka akan tercipta cinta sejati". Cinta sejati, cinta yang didambakan oleh seluruh manusia. Apakah anda mencintai seseorang karena paras wajahnya? Apakah karena latar belakang keluarganya? Apakah karena hartanya? Semua itu memang sebab dari rasa cinta itu muncul, tetapi pertanyaannya bagaimana bila Allah mencabut semua itu, paras, keturunan, harta ? akan anda masih berdiri tegap menemaninya ?....
Diantara faktor diatas, ada satu faktor yang harus diutamakan, cintailah dia karena agamanya, kebaikannya, hatinya. "biarkanlah hati anda yang memilih, bukan mata, otak, telinga, atau kulit anda. Hati nurani tersimpan dan suci, maka diapun akan memilih cinta yang suci itu."

Cinta itu juga bisa kita definisikan sebagai keinginan seseorang laki-laki yang selalu ingin menjaga dan melindungi wanita yang dicintainya karena perasaan sayang, seorang wanita yang memberi perhatian dan kasih sayang kepada lelaki yang dicintainya atas dasar cinta.
Maka seorang lelaki yang mencintai seorang wanita akan selalu menjaga kehormatan dan kesucian wanita itu, bukan malah membuatnya menjadi kertas putih yang ternoda oleh tinta-tinta dosa. Seorang wanita yang mencintai seorang lelaki akan menjaga kehormatan kekasihnya itu, dan akan senantiasa setia padanya.

"Kita harus bisa membedakan cinta dan hawa nafsu"

Cinta bisa meniadakan perbatasan negara, mengarungi samudra, menghapus perbedaan ras dan warna kulit. Itulah cinta yang datang dari hati yang telah diamanah kan oleh Allah yang Maha Penyayang sebagai pengambil keputusan yang terbaik.

No comments:

Post a Comment